Masyarakat tergiur dengan harga ponang (walur)

Suwanto 25 Januari 2020 20:05:40 WIB

Pakel, tumbuhan ponang ( walur) yang saat ini banyak diminati masyarat khususnya desa pakel sendiri sehingga warga saling berlomba-lomba  untuk menanamnya.

                        masyarakat desa pakel pada musim penghujan ditahun ini tidak ketinggalan, mereka semuanya melakukan penanaman ponang, bisa dikatakan setiap rumah, bahkan setiap kebun semuanya ditanami ponang (walur).

                        Kalau dulu tumbuhan ponang (walur) ini hanya ditaman para petani saja atau yang hanya pekerjaannya menjadi pekebun, namun ditahun 2020 ini  penanam ponang ( walur) tidak hanya petani  bahkan orang-orang yang sudah punya penghasilan tetap setiap bulan juga ikut membudidayakan karena tergiur dengan harga ponang ( walur)  sangat melonjak drastis.

                        Harga bibit porang (walur) dirumah kami saat ini yang kecil perkilo sekitar RP. 90.000, sedangkan harga yang bibibtnya sedang sekitar RP. 120.000. jika dihitung mulai dari masa tanam hingga masa panen porang (walur) bisa diperkirakan sekitar 36 bulan .

                        Inilah yang menjadi alasan masyarakat mereka berkeinginan membudidayakan porang (walur)  karena harga yang cukup baik  dipasaran.

Komentar atas Masyarakat tergiur dengan harga ponang (walur)

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

Layanan Mandiri


Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukkan NIK dan PIN!

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah pengunjung

Lokasi PAKEL

tampilkan dalam peta lebih besar