Desa PAKEL

Trenggalek, 16 Januari 2024 - Desa Pakel, yang terletak di Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, kembali memperkuat komitmennya terhadap transparansi pengelolaan dana desa dengan pemasangan banner informasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2024. Pemasangan banner ini bertujuan untuk memberikan informasi yang jelas dan mudah diakses oleh masyarakat terkait alokasi dana dan proyek pembangunan yang direncanakan untuk tahun mendatang.

Banner yang dipasang di depan Balai Desa Pakel memiliki dimensi yang mencolok dan menarik perhatian. Rincian anggaran, proyek-proyek unggulan, serta fokus pembangunan dijelaskan dengan jelas pada banner tersebut. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen pemerintah desa untuk melibatkan masyarakat secara aktif dalam proses perencanaan dan pengawasan penggunaan dana desa.

Kepala Desa Pakel, Bapak (Nama Kepala Desa), menyampaikan, "Pemasangan banner APBDes tahun 2024 ini merupakan wujud transparansi dan akuntabilitas pemerintah desa kepada masyarakat. Kami percaya bahwa informasi yang terbuka dan mudah diakses akan mendorong partisipasi aktif warga dalam pembangunan desa."

Banner tersebut mencakup informasi penting, seperti alokasi dana untuk sektor-sektor kunci seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan program-program ekonomi masyarakat. Hal ini bertujuan agar warga desa dapat memahami secara jelas bagaimana dana desa akan digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan desa.

Selain pemasangan banner fisik, Desa Pakel juga memanfaatkan teknologi dengan mengunggah informasi terkait APBDes tahun 2024 di website resmi desa. Dengan demikian, warga desa yang memiliki akses internet dapat mengakses informasi tersebut secara lebih detail dan mendalam.

Pemasangan banner ini diharapkan tidak hanya sebagai sarana informasi, tetapi juga sebagai panggilan kepada masyarakat untuk terlibat aktif dalam mengawasi dan mendukung pelaksanaan program-program yang telah direncanakan. Desa Pakel meyakini bahwa dengan partisipasi penuh masyarakat, pembangunan desa dapat berjalan lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan riil warga.