Petani selalu dibuat bingung dan terus berputar balik.

Suwanto 25 Januari 2020 20:12:25 WIB

Pakel,  roda terus berputar, zaman pun berganti harga vanili membaik dan terus membaik, lantas petani kembali menanamnya.

                        Baru-baru ini para petani dikejutkan dengan harga vanili yang tiba-tiba melonjak naik dipasaran, sedangkan banyak juga petani yang sudah membabat habis vanili miliknya karena dulu harga vanili jatuh.

                        Salah satu warga rt 24 dsn gladag desa pakel pak parjo mengatakan “saya sangat menyesal, karena vanili punya saya dulu  sudah merampo banyak tidak terurus dan hanya saya bakar, namun kini tiba-tiba harganya melangit, sehingga saya saat ini menanam kembali, ujarnya.

                        Kalau dulu harganya Cuma murah, jadi bisa dikatakan masyarakat itu malas untuk membudidayakan, didesa kami harga sekarang perkilo Rp. 350.000 ini yang masih basah.

                        Walaupun harga vanili melonjak tingi namun juga tidak mudah untuk membudidayakannya, terbukti banyak juga petani yang gagal bahkan banyak yang vanilinya mati karena tidak bisa merawatnya disebabkan kurang tlatennya melakukan penyiraman air.

                        Bagi petani yang ingin vanilinya bisa tumbuh dan berbuah sangat baik mereka tidak mudah putus asa dan tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk perawatan yang baik seperti halnya memberinya pupuk setiap bulan.

Komentar atas Petani selalu dibuat bingung dan terus berputar balik.

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

Layanan Mandiri


Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukkan NIK dan PIN!

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah pengunjung

Lokasi PAKEL

tampilkan dalam peta lebih besar